Skip to main content

Kisah Pengusaha Muda yang Keren dan Perlu dicoba

Hai sobat adventura hari ini saya ingin berbagi cerita mengenai beberapa kisah inspiratif yang menginspirasi saya. Ada banyak kisah sobat seperti kisah Steve Jobs dan Merry Rianna.

Kedua pengusaha yang sukses saat muda tersebut mengalami jatuh bangun yang luar biasa, namun mereka mampu mengubah takdir mereka menjadi pengusaha yang hebat. Berikut Kisahnya...

1. Steve Jobs

sumber foto : http://i.forbesimg.com/images/channels/channel_3_section_110_panel1_0_fullsize-1349183829.jpg

Steve Jobs terlahir dengan nama Steven Paul Jobs, lahir di San Fransisko tanggal 24 Februari 1955. Dia adalah sesosok pemuda yang tak pernah menyerah di masa mudanya. Kita cukup beruntung memiliki orang tua kandung yang merawat kita, namun Steve kecil tak seberuntung kita. Ia terlahir karena kecelakaan dari kedua orang tuannya yaitu Joanne Schieble dan Abdulfattah Jandali. Kedua orangtuanya tergolong dari keluarga yang tidak mampu, namun mereka ingin anaknya menjadi seorang sarjana.

Setelah sekian lama, pada akhirnya ada yang ingin mengadopsi Steve kecil, namun ibunda kandung steve menolaknya karena yang ingin mengadopsinya bukanlah dari seorang sarjana, ayah angkat Steve tidak pernah lulus dari SMA dan ibu angkatnya tidak pernah lulus dari kuliah, ia takut jika Steve tak bisa dikuliahkan hingga perguruan tinggi.

Namun Schieble akhirnya berubah pikiran karena kedua orangtua angkat Steve berusaha meyakinkannya untuk menguliahkan Steve sampai jenjang Perguruan Tinggi.

17 tahun kemudian, Steve benar - benar berkuliah, namun biaya kuliahnya yang mahal setara dengan Universitas Stanford saat itu dan gaji orangtua angkatnya yang hanya pegawai rendahan membuatnya putus asa saat. Selama 6 bulan ia berkuliah ia tak mendapatkan hasil yang maksimal, justru tabungan kedua orangtuanya habis untuknya berkuliah. Akhirnya dia memutuskan untuk berhenti dari kuliahnya walaupun itu merupakan keputusan yang berat.

Setelah ia memutuskan untuk keluar alias DO, ia bergabung dengan kelas tidak wajib di kampusnya. Dia memilih kelas kaligrafi, namun selama dia mengikuti kelas kaligrafi ia belum menemukan manfaatnya. Setelah 10 tahun berselang ia bertemu dengan teman SMAnya, Steve Woz atau yang lebih dikenal dengan Woz. Ia merupakan seseorang yang ahli elektronika dan semenjak pertemuan mereka, mereka akhirnya memutuskan untuk bekerjasama membuat komputer mac (Machintos) pertama.

Steve jobs mengawali usahanya ketika berumur 20 tahun bersama dengan Woz di garasi tuanya, dengan berbekal dua orang, akhirnya perusahaaannya dapat berkembah dang menghasilkan keuntungan hingga 2 milyar dolar dengan 4000 karyawan, sungguh menakjubkan bukan?

Satu quotes yang menarik dari Steve jobs adalah
“Stay Hungry. Stay Foolish.” (Jangan Pernah Puas. Selalu Merasa Bodoh).
kisah selanjutnya mengenai Steve Jobs dapat dibaca di Kisah Inspiratif Steve Jobs Pendiri Apple

2. Merry Rianna
sumber : https://indonesiaproud.files.wordpress.com/2011/07/buku-merry-riana-di-indonesiaproud-wordpress-com.png

Wanita cantik yang bernama Merry Rianna ini lahir pada tanggal 29 Mei 1980 di Jakarta. Keluarganya hidup sederhana, ia terlahir dari seorang ayah pebisnis dan ibunya merupakan seorang ibu rumah tangga, dan ia merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Sebagai anak pertama pastinya memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk keluarga daripada adik - adiknya, betul tidak sobat adventura?

Setelah lulus SMA ia berkeinginan untuk melanjutkan ke Universitas Trisakti dan mengambil fokus pendidikan Teknik Elektro, namun karena keadaan kota jakarta yang memprihatinkan karena kerusuhan tahun 98, akhirnya keluarga Merry memutuskan untuk menyekolahkan Merry ke Singapura, di Singapura Merry melanjutkan kuliah di Nanyang Technological University (NTU) mengambil fokus di jurusan Electrical and Electronics Engineering (EEE).

Banyak halangan dan rintangan yang ditempuhnya, dimulai dari kegagalannya tes bahasa asing dan kendala dana dari orang tuannya. Demi mencukupi kebutuhannya di Singapura, usaha - usaha yang tak terpikirkan oleh kita justru dikerjakannya disana. Tentunya pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang halal, seperti penyebar pamflet, penjaga kios, sampai menjadi pelayan hotel, semuanya dilakukan semata - mata untuk memenuhi kebutuhan hidupnya disana.

Di ulang tahunnya yang ke 20 ia melakukan sebuah resolusi
Saya membuat resolusi di ulang tahun saya yang ke 20. Saya harus punya kebebasan finansial sebelum usia 30. Dengan kata lain, harus jadi orang sukses. The lowest point in my life membuat saya ingin mewujudkan mimpi tersebut. "Merry Riana"

Di masa mudanya ia memulai untuk berbisnis sendiri, bisnis yang ditekuninya berawal dari berbisnis MLM produk, pembuatan skripsi sampai bisnis saham yang menguras uangnya hingga $ 10.000, namun ia terus bangkit dan bangkit dari kegagalannya sampai ia mencoba bisnis perencanaan keuangan selepas ia kuliah.

Bisnis ini membawanya kedalam peruntungan yang besar, hingga terus berkembang dan akhirnya dia membuka usaha barunya yang benar - benar membuatnya booming, yaitu Merry Rianna Organization (MRO) yang bergerak di bidang pemberdayaan anak - anak dan wanita.

Untuk kisah Merry Rianna selengkapnya dapat dibaca di Merry Rianna Motivator Wanita Sukses dari Indonesia

Comments

Popular posts from this blog

Awas, Deviden Trap!

  Halo sobat adventura, sebelumnya ane mau mengucapkan Selamat Hari Raya Paskah dan juga Lebaran untuk teman - teman yang merayakan. Hari ini ane mau mengangkat isue tentang deviden trap nih. Apa sih itu deviden trap? Bagi kita yang masih sangat awam di dunia saham kadang terjebak dengan deviden trap. Awalnya berharap mendapatkan deviden atau bagi hasil laba dari suatu perusahaan yang sering digaung - gaungkan oleh influencer, justru kita terjebak oleh deviden trap. Ane juga mengalami itu, baru saja kemarin di saham ARNA. Setelah exit date atau tanggal perdagangan bursa tidak memuat deviden alias saham itu sudah boleh dijual ketika hari sebelumnya kita sudah memegang saham tersebut maka data kita sudah terekam untuk kepemilikan suatu deviden. Nah justru ditanggal ex date ini begitu banyak yang menjual saham, sehingga bagaikan menangkap pisau jatuh, saham ARNA meluncur turun sekitar 6% pada hari ex date pembagian deviden, dan akhirnya terjebak pada deviden trap. Alih - alih mendapat...

Suka Duka plus kekocakan jadi PNS baru.

Hai sobat adventura. Hari ini ditengah pandemik corona yang terjadi di seluruh muka bumi, yang mengharuskan gue untuk stay at home. Yaps. STAY AT HOME alias di rumah aja dan kumpul bareng sama keluarga. So, pastinya akan menambah berat badan gue. Wkwkwkwkwk... lupain soal berat badan dan lanjut ke PNS. PNS, yaps... kepanjangannya Pegawai Negeri Sipil. PNS itu sebuah pekerjaaan yang sangat di inginkan berjuta - juta orang di Indonesia untuk meningkatkan taraf hidupnya. Nah, kenapa gue bisa bilang begitu. Dari hasil pendaftaran yang dulu pernah gue lakuin saat mau daftar jadi PNS, melalui web  https://sscn.bkn.go.id/  disitu aja udah keliatan berapa banyak jumlah pelamar dari seluruh Indonesia yang mau ngelamar buat jadi PNS. Kasus khusus buat gue, pesaing gue dikit karena waktu itu, prodi gue merupakan prodi baru, yang baru aja release tahun 2012 dan menelorkan wisuda pertama prodi gue di tahun 2016 dengan akreditasi B, dan baru - baru aja ini akreditasi udah naik jadi A. ...

Capital Gain dan Deviden

  Halo balik lagi bersama ane nih, sobat adventura. Ane mau menceritakan sedikit kisah ane tentang Capital Gain dan Deviden di saham selama 2 tahun lebih ini ane berkutat di dunia saham. Ane belajar saham ini tidak dengan uang yang besar teman - teman tapi hanya top up per 2 bulan sekali sebesar 300 ribu atau kalau ada uang tambahan selalu top up 150 ribu perbulan. Nah ada beberapa orang yang mengatakan kalau uangnya masih sedikit, lebih baik untuk beli buku dulu atau belajar dulu. Justru kita bisa belajar sambil menerapkan di instrumen investasi yang kita miliki, karena dengan uang yang semakin besar untuk memulai bisa jadi ada 2 kemungkinan profit yang semakin besar atau kerugian yang semakin besar.  Awal belajar dengan biaya 150.000 perbulan yang saya top up secara rutin itu, saya pernah mengalami kerugian sebesar 500.000 ketika cutloss di saham PGAS dan BBTN karena saat itu sinarmas berkerjasama dengan stockbit ditengah jalan mereka tidak bekerja sama lagi, dan saat itu ap...